6.26.2008

Akhir Kisah Harry Potter

Para pembaca setia Harry Potter pasti sudah membaca buku terakhir Harry Potter Edisi ke-7. Dalam buku ini dijelaskan tentang akhir kisah Anak Laki-Laki Yang Bertahan Hidup, Harry Potter. Sebagian orang yang belum membaca mungkin akan penasaran apakah kisah akhirnya akan membuat kita bercucuran air mata atau tersenyum lega. Apakah benar ramalan prediksi yang mengatakan bahwa “salah satu dari mereka akan mati sementara yang lain bertahan”? Simak potongan kisahnya berikut ini.

Tahun ini merupakan saat-saat yang amat mencekam bagi dunia penyihir. Pangeran Kegelapan telah bangkit dan semakin banyak Pelahap Maut yang menguasai segala tempat-tempat penting. Kementrian Sihir, surat kabar Daily Prophet, bank Gringotts, bahkan Hogwarts telah dikendalikan oleh beberapa Pelahap Maut yang tentu saja atas perintah tuannya, Voldemort. Kementrian Sihir telah mengumumkan dimana-mana untuk mencari Yang Tak Diinginkan Nomor 1, yang tak lain adalah Harry Potter.

Harry telah berjanji pada Dumbledore untuk meneruskan mencari benda-benda penting bersama Ron dan Hermione. Benda-benda penting ini, bernama Horcrux, adalah cabikan-cabikan jiwa sang Pangeran Kegelapan yang harus dihancurkan. Oleh karena itu, tiga orang bersahabat ini telah mengambil keputusan untuk tidak kembali ke Hogwarts tahun ini. Selama berkelana mereka tinggal di dalam tenda, di dalam hutan-hutan yang aman dari keberadaan Pelahap Maut.

Horcrux yang mereka cari, seperti teka-teki yang harus mereka pecahkan sendiri. Karena Dumbledore tidak pernah mengatakan apa dan dimana persisnya lokasi Horcrux itu. Dumbledore hanya memberikan tiga warisan aneh kepada Harry, Ron dan Hermione. Keraguan Harry akan Dumbledore muncul sejak Harry sadar Dumbledore tidak pernah memberitahu rahasia tentang dirinya sendiri. “Kehidupan dan Kebohongan Albus Dumbledore” yang ditulis oleh Rita Skeeter dalam bukunya, telah membuat Harry ragu akan Dumbledore yang selama ini ia percayai.

Namun ternyata, dalam pencarian Horcrux, mereka juga telah memecahkan teka-teki mengenai Deathly Hallows, Relikui Kematian. Tiga benda sakti yang dianggap dapat membuat pemiliknya tak terkalahkan jika memiliki ketiganya. Harry telah dibuat penasaran dan bimbang, apakah dia harus mencari Horcrux? atau Deathly Hallows?

Di dalam perjalanan pencarian mereka telah menembus tempat-tempat penting yang amat berbahaya. Hingga klimaksnya terjadi di Hogwarts. Harry harus berusaha menyembunyikan diri dalam Kamar Kebutuhan bersama pengikut Laskar Dumbledore. Para Pelahap Maut tengah datang untuk menyerang Hogwarts dan Voldemort murka karena mengetahui Harry telah menghancurkan Horcrux-Horcruxnya.

Sementara ketegangan memuncak di tengah kastil saat semua turun untuk berperang, Harry Ron dan Hermione melihat (dari dalam Jubah Gaib) Voldemort tengah berbicara dengan Severus Snape, yang sangat dibenci Harry karena telah membunuh Dumbledore. Selang beberapa menit, Snape mati dibunuh oleh tuannya. Harry menghampiri dan mengambil kenangan Snape yang dimasukkannya ke dalam botol.

Dalam kenangan Snape yang dilihat Harry melalui Pensieve di kantor Dumbledore, ternyata apa yang diketahuinya tentang Snape adalah SALAH BESAR. Dalam kenangan ada percakapaan-percakapan rahasia antara Snape dan Dumbledore, sehingga Harry mengetahui kebenaran bahwa Snape adalah orang baik. Kematian Dumbledore ditangan Snape adalah permintaan Dumbledore yang terpaksa harus dituruti Snape. Dan dalam percakapan mereka, Dumbledore berkata Harry adalah salah satu Horcrux dan HARUS MATI.

Mengetahui kebenaran pahit bahwa dia harus mati, seakan jantung Harry berdenyut kencang berusaha menolak. Namun yang dilakukannya adalah menerima, menghampiri dan MELAWAN voldemort tanpa senjata apapun. Setelah Kutukan Maut yang diberikan oleh Voldemort, Harry merasa ada di suatu tempat putih dan damai dan bertemu Dumbledore. Dumbledore bercerita dan duduk di sebelah Harry sehingga dia yakin bahwa dia TELAH MATI.....
Namun apa yang terjadi? Apa benar-benar Harry Potter, Anak Laki-laki Yang Bertahan Hidup, telah mati? Apakah berarti Voldemort bertahan hidup??
.
*****

Mohon maaf, saya akan membiarkan cerita ini sampai disini, untuk kelanjutan ceritanya dapat Anda baca di buku Harry Potter Tahun ke-7, edisi terakhir yang diciptakan oleh penulis hebat JK Rowling. Buku fantastis yang telah diciptakannya sejak tahun 1990 ini telah menjadi buku yang memenangkan banyak award dan telah diterjemahkan ke dalam 65 bahasa!

JK Rowling benar-benar telah menyihir sebagian besar penduduk dunia dengan cerita dan kata-kata hebat yang menegangkan dan mengharukan. Setiap detail yang ada mengingatkan kita akan keterikatan dengan tokoh, benda, atau hal-hal di buku-buku sebelumnya. Setiap imajinasi kompleks yang membuat saya tidak teranjak dari tempat hanya demi membuka lembaran demi lembaran yang makin seru.

Tidak ada komentar: